Ketika keluarga atau diri kita sendiri menderita kanker hati, selain harus secara aktif bekerja sama dengan pengobatan medis, tetapi juga harus menyadari dan akrab dengan metode perawatan kanker hati di rumah, yang akan memberikan kontribusi pada pengobatan kanker hati.
Prinsip Pola Makan Pasien kanker hati
Kanker hati adalah penyakit yang menyebabkan tubuh terus melemah, harus memperhatikan nutrisi pelengkap, terutama tambahan asupan protein. Pada kanker hati stadium awal dan lanjut, harus memberikan asupan protein sebanyak mungkin, tetapi untuk kanker hati stadium lanjut, pasien memiliki prekursor koma hepatik atau prekursor sindrom hepatorenal, harus membatasi asupan protein dengan ketat dan asupan makanan lainnya. Selain itu, kanker hati stadium akhir, penurunan sekresi empedu, sekresi lemak, oleh karena itu perlu diet tinggu gula dan rendah lemak untuk mempertahankan metabolisme energi tubuh, menambah vitamin C, vitamin B kompleks dan vitamin K. Terkait dengan sirosis dan ascites, pasien kanker hati harus membatasi asupan natrium. Pasien dengan kinerja hipertensi portal, sebisa mungkin untuk memilih makanan cair lembut atau makanan semi cair yang tidak teriritasi.
Perawatan Psikologi Pasien Kanker Hati
Menghilangkan kekhawatiran dan pesimis dari pasien kanker hati, memberikan perasaan nyaman, membuatnya dapat melawan penyakit, dan menciptakan kepercayaan diri untuk mengatasi penyakit ini, dan untuk menjaga agar suasana hati tetap gembira dan nyaman. Pasien kanker hati stadium akhir yang mengalami dekompensasi fungsi hati harus beristirahat di tempat tidur, dalam pelaksanaan perawatan harus dilakukan dengan lembut, sebisa mungkin perawatan dengan satu kali perlakukan, hindari perawatan yang tidak perlu sehingga pasien harus membalikkan badan.
Mengamati dengan ketat pasien kanker hati
Mengamati dengan ketat suhu tubuh, pernapasan, denyut nadi, perubahan tekanan darah, memperhatikan warna muntahan dan kotoran, sifat dan jumlah kecenderungan perdarahan pasien kanker hati. Misalnya menemukan pasien menjadi lesu, apatis, lekas marah, kecemasan, halusinasi, dan gejala lainnya, harus sangat waspada dugaan koma dan harus ke dokter segera mungkin.
Memblokir zat berbahaya seperti kontaminasi aflatoksin
Tabel Aflatoksin merupakan zat yang sangat berbahaya dalam hati manusia, dapat menyebabkan akut, subakut, dan lesi hepatitis kronis, seperti orang dengan infeksi virus hepatitis, akan meningkatkan kemungkinan kanker hati. Selain itu, setiap kontak dengan zat beracun harus dihindari dari pasien, seperti nitrit, karbon tetraklorida, stirena, alkohol.