Ubi jalar adalah makanan anti kanker super, Japan National Institute Pencegahan Kanker baru-baru ini merilis hasil penelitian ini. Ubi jalar mampu mencegah kanker terutama karena ubi jalar mengandung bahan khusus: DHEA. Hormon ini dapat membantu mencegah kanker dan penuaan. Sangat efektif untuk pencegahan kanker payudara.
Selain itu, ubi jalar mengandung karoten, dapat meningkatkan sel-sel epitel untuk matang benar, untuk menghambat diferensiasi sel-sel epitel abnormal untuk menghilangkan efek karsinogenik dari radikal bebas oksigen, kombinasi organisasi karsinogen dan protein dalam inti, meningkatkan kekebalan tubuh manusia. Konsumsi rutin ubi jalar tidak hanya memiliki efek pencegahan pada kanker payudara, tetapi juga untuk pencegahan kanker kulit, kanker nasofaring, kanker laring, kanker rahim, kanker perut, kanker usus besar, kanker testis, kanker ovarium, leukemia dan kanker lainnya.
Namun, konsumsi ubi jalar harus berbicara tentang ilmu pengetahuan, harus dimasak sebelum makan, denngan uap sampai kering, makan perlahan-lahan, kalau tidak akan menyebabkan kembung, mulas, bersendawa, nyeri ulu hati dan ketidaknyamanan lainnya. Selain itu, ubi jalar dapat dimakan dengan nasi, dapat mengurangi ketidaknyamanan, tetapi juga membuat protein komplementer. Namun, pasien dengan ulkus lambung dan hyperacidity harus memperhatikan, pasien ini tidak layak untuk mengonsumsi ubi jalar.