Pada tahun 2008, ketika Wang XiaoHua bekerja di Guangzhou, ada suatu kali ia tergelincir di tangga yang sedang diperbaiki, dan menyebabkan patah pada leher femoralis di kaki kirinya, sehingga ditanamkan plat besi. Kemudian, istrinya Wang Yan didiagnosa kanker payudara pada tahun 2009, dan membutuhkan operasi segera. Pada Juli 2013, putri mereka satu-satunya, Xiao Jing Wen yang berusia 9 tahun tiba-tiba merasa kakinya sakit dan mengalami demam tinggi, semua pemeriksaan menunjukan hasil yang sama : Leukemia myeloid kronis. Untuk hal ini, Wang Xiao Hua meminjam uang kepada orang sekitar, dan memiliki hutang hingga ratusan ribu. Demi penyakit anaknya, Wang Yan sampau menghentikan pengobatan kanker payudaranya; sedangkan ayahnya Wang Xiao Hua sudah memakai besi pada kakinya selama 5 tahun.
Kisah Keluarga Xiao Jing Wen diekspos melalui media, dan mengundang keprihatinan yang besar, banyak orang yang peduli dan mengulurkan tangan untuk membantu.
Tahun 2013
24 November, Ketua Ortopedi Hunan, Profesor Wang memberikan saran untuk pergi konsultasi ke Liu Yang, dan menentukan metode pengobatan, dan selanjutnya melakukan persiapan untuk menjalani operasi.
25 November, ayah Jing Wen dijadwalkan untuk operasi, mengeluarkan besi dari kakinya, dan operasi berjalan lancar.
Saat ini, kabar baik pun datang dari Guangzhou……
[Perjalanan mimpi.bagian kedua]
Tahun 2013
13 Desember, Xiao Jing Wen dan keluarga tiba di Guangzhou. Modern Cancer Hospital Guangzhou sebagai rumah sakit umum kelas II di China yang dikenal dengan teknologi pengobatan tumornya, memberikan pemeriksaan gratis dan pengobatan lebih lanjut untuk Ibu Jing Wen.
16 Desember, Modern Cancer Hospital Guangzhou menyambut Xiao Jing Wen dan keluarga. Direktur Rumah Sakit Wang Huai Zhong memberikan mereka hadiah—Xiao Jing Wen mendapatkan buku yang diinginkannya 《Arabian Nights》, <<365 malma>> dan memberikan produk gizi diperlukan oleh kedua orangtua Jing Wen.
17 Desember, dengan semangat relawan Modern Cancer Hospital Guangzhou, donasi secara online untuk Xiao Jing Wen secara resmi dibuka. Seluruh staf rumah sakit secara pribadi memberikan sumbangan dan terus menyebarkan berita ini. Sementara itu, penanggung jawab Modern Cancer Hospital Guangzhou, Profesor Peng Xiao Chi dan Profesor WangXin, memberikan pemeriksaan PET-CT untuk Ibu Jing Wen.
18 Desember, relawan Modern Cancer Hospital Guangzhou membuka bazaar susu kacang kedelai untuk membantu Jing Wen. Bazaar ini benar-benar menjadi sorotan, dan setiap orang yang lewat di sana membagikan cinta mereka. Sebelum siang, susu kedelai sudah habis terjual. Hasil penjualan adalah 1279.2RMB.
Pada 21 Desember, Pertunjukan dengan tema "Xiao Jing Wen, ijinkan kami untuk mewujudkan mimpimu yang ketiga" diadakan di Gunung Baiyun Guangzhou, yang hanya bisa menampung 200 penonton. Para penonton, orang yang lewat, mereka bermurah hati, membantu Jing Wen membawa kembali harapan dan beberapa rela menyumbangkan sumsum tulang. Total sumbangan yang terkumpul untuk hari itu adalah 11324.2RMB.
Pada 24 Desember, ratusan pasien kanker dan keluarga mereka berkumpul di Modern Cancer Hospital Guangzhou, bersama-sama Keluarga Xiao Jing Wen berdoa. Banyak teman-teman asing yang tenggelam dalam kehangatan acara ini, dan menyumbangkan acara untuk memeriahkan malam penuh berkat ini. Pada saat yang bersamaan di lokasi yang berbeda, kantor perwakilan Modern Hospital Guangzhou di Indonesia, Vietnam dan Thailand juga bersama-sama mengumpulkan dana untuk Xiao Jing Wen.
Pada 26 Desember, Modern Cancer Hospital Guanzhou mengadakan seminar mengenai kanker payudara, Wang Yan, ibu Jing Wen mejadi duta pencegahan kanker payudara, dan membagikan pengalamannya dalam melawan kanker. Kisah Keluarga Xiao Jing Wen menginspirasi setiap orang yang hadir.
[Perjalanan mimpi. Bagian ketiga]
Tahun 2014
Pada 26 Maret, Xiao Jing Wen dan keluarga tiba di Beijing, rumah sakit umum angkatan laut Beijing memberikan pengobatan untuknya.
Pada 26 April, Xiao Jing Wen memasuki tahapan pengobatan, menunggu bank sum-sum tulang di Taiwan menemukan donor yang cocok.
Pada 29 April, setelah melalui 2 jam operasi, transplantasi sumsum tulang Xiao Jing Wen berhasil dilakukan.
“Kaki ayah sudah sehat kembali”, “Kanker payudara ibu juga sudah terobati”, ”Saya juga bisa seperti anak normal, saya ingin menari dan bernyanyi" 3 Mimpi Xiao Jing Wen satu per satu sudah terpenuhi, perjalanan mimpi Xiao Jing Wen baru saja dimulai. Ia ingin membalas cinta masyarakat padanya dan membantu lebih banyak orang lagi.
Untuk pertanyaan lebih lanjut, anda dapat menghubungi kami via online, email atau telepon. Untuk info-info terkini, anda dapat mengunjungi Facebook dan Youtube kami.